Sesumbar Para Pelatih: Tak Alasan Malaysia Kalah di Jakarta

Timnas Malaysia
REPUBLIKA.CO.ID,KUALA LUMPUR--Beberapa pelatih sepak bola di Malaysia optimistis Malaysia menjuara Piala AFF. Seperti ditulis Bernama, tak ada alasan Malaysia kalah pada leg kedua di Jakarta. "Semula kita sangka kesebelasan Indonesia adalah kesebelasan yang kuat tetapi sebaliknya. Saya yakin Malaysia dan mampu menumpaskan Indonesia walaupun bermain di Jakarta," kata pelatih Kelantan, B. Sathianathan, Senin.

Menurut pelatih Negeri Sembilan, Wan Jamak Wan Hassan, tiga kekuatan kesebelasan Malaysia yakni barisan pemain pertahanan yang mantap, kesungguhan setiap pemain dan kerjasama pemain yang bermain secara tim, tidak seperti kesebelasan Indonesia yang lebih bermain secara individu.

"Saya perkirakan tidak halangan timnas Malaysia untuk menang, namun saya ingatkan kepada pemain Malaysia agar tidak takut dengan aksi fanatik pendukung Indonesia," tuturnya.

Sementara pengurus Kesebelasan Pahang, Zainal Abidin Hassan mengatakan, sebagai bekas pemain ia bangga dengan hasil cemerlang tim asuhan  K. Rajagobal dan berharap mereka dapat mengembalikan kejayaan sepak bola Malaysia. "Keberhasilan menumpaskan Indonesia menunjukkan bahwa kesebelasan Malaysia semakin mantap dan mampu menciptakan kejayaan," katanya.

"Beraksilah sebagai satu pasukan yang padu dan bermainlah seperti biasa, walaupun terpaksa berhadapan dengan tekanan ribuan pendukung Indonesia di Jakarta pada Rabu ini," kata Sathianathan menimpali.



Para Komentator :

Komentar Hari Ini
:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g: :h: :i: :j: :k: :l: :m: :n:

Posting Komentar

 

Sepatah Kata

Selamat datang dan bergabung sahabat. Jazakallah khoir atas kunjungan sahabat.. Blog ini merupakan ungkapan murni hati ane sendiri tanpa melihat ide dan pikiran orang lain. Semuanya mengalir seperti air, semuanya adalah ekspresi diri, semuanya adalah Selengkapnya

Sepintas Tentang Penulis

Kehidupan manusia dipenuhi oleh banyak peristiwa cinta, senyum, kegembiraan, keceriaan, persahabatan, kebencian,kegalauan, kesedihan, kemurungan, permusuhan Selengkapnya

Info