Oleh: Abdullah Saleh Hadrami
Peran hati terhadap seluruh anggota badan ibarat raja terhadap para prajuritnya. Semua bekerja atas dasar perintahnya dan tunduk kepadanya. Di kemudian hari hati akan ditanya tentang para prajuritnya. Sebab setiap pemimpin itu bertanggung jawab atas yang dipimpinnya.
Allah Ta?ala berfirman : ?Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya akan dimintai pertanggungjawaban.? (Surat 16 Al-Israa? (Memperjalankan Di Malam Hari) Ayat 36)
Rasulullah ?Shallallahu Alaihi Wa Ala Alihi Wa Sallam bersabda : ?Ketahuilah, di dalam tubuh itu ada segumpal daging. Bila ia baik maka baik pulalah seluruh tubuh. Dan apabila ia rusak maka rusak pulalah seluruh tubuh. Ketahuilah itu adalah hati.?(HR Bukhari dan Muslim)
Maka, memperhatikan dan meluruskan hati merupakan perkara yang paling utama untuk diseriusi oleh orang-orang yang menempuh jalan menuju Allah. Demikian pula dengan mengkaji penyakit-penyakit hati dan metode mengobatinya merupakan bentuk ibadah yang utama bagi ahli ibadah.
Hatimu Saudaraku, semoga Allah memberkatimu?
Jangan kotori hatimu?Hati yang kotor tidak akan pernah sampai kepada Allah?Hati yang kotor tidak akan pernah hidup bahagia?Hati adalah segala-galanya?Seorang ahli ibadah yang hatinya kotor, kelak dilempar ke neraka?Ibadah tidak merubahnya?Ibadah tidak berguna bagi mereka?Amalan hati lebih penting daripada amalan badan, walau keduanya sama penting?Semoga hati kita benar-benar menjadi pemimpin yang baik dan bertangung jawab?
***
Para Komentator :
Posting Komentar